Institute of Tropical Disease Universitas Airlangga rutin mengadakan Workshop setiap tahunnya. Kegiatan tersebut bertujuan agar peneliti kedokteran memiliki pemahaman terkait metode yang sering digunakan dalam penelitian bidang kedokteran. Sehingga, kegiatan ini dapat membantu peneliti untuk dapat melakukan uji laboratorium dengan tepat sesuai rancangan dan tujuan penelitian. Terlaksananya workshop ini, PT. INDOGEN INTERTAMA turut bergabung dalam kegiatan tersebut.
A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Workshop Cultivate Consistency sel Culture
Tanggal : 13 November 2024
Tempat : Laboratorium Dengue Kampus C, Institute of Tropical Disease, Universitas Airlangga, Jalan Unair, Mulyorejo, Gubeng, Surabaya, Jawa Timur 60286
B. Penyampaian Materi
No | Materi | Narasumber |
1. | Cell Culture | Dalli Mutiea, S.Si. |
2. | Perkenalan Sel
Thawing dan Freezing Sel Menghitung Jumlah Sel |
Teguh Hari Sucipto, S.Si. M.Si |
3. | Inokulasi Sel
Passage Sel CPE |
Ilham Harlan Amarullah, BA.Sc. |
1. sel Culture
Poin penting dalam Kultur Sel antara lain:
2. Perkenalan Sel, Thawing dan Freezing Sel, Menghitung Jumlah Sel
1. Perkenalan sel
sel yang digunakan dalam kegiatan workshop adalah vero sel.
2. Thawing dan freezing sel
Peralatan yang digunakan dalam proses thawing yaitu
Metode yang dilakukan dalam proses thawing yaitu
Medium yang digunakan pada workshop ini merupakan salah satu produk kami yaitu Elabscience Cat. PM150210 sel Culture Medium, Liquid DMEM (High Glucose). Adapun produk sel culture medium yang kami suplai yaitu sebagai berikut:
Brand | Catalog | Deskripsi | Size |
Elabscience | PM150210 | DMEM (High glucose) | 500mL |
Elabscience | PM150312 | DMEM/F12 | 500mL |
Elabscience | PM150210B | DMEM (High glucose) Complete Medium (10) | 125mL×4 |
Elabscience | PM150210P | DMEM (High Glucose), powder | 5x1L |
Elabscience | PM150210C-HR | Nanobacteria Removal Complete Medium (DMEM, High glucose) | 100mL |
Elabscience | PM150210-MR | Mycoplasma Removal Medium (DMEM, High glucose) | 100mL |
Elabscience | PM150220B | DMEM (Low glucose) Complete Medium | 125mL×4 |
Elabscience | PM150411C | MEM Complete Medium | 125mL×4 |
Elabscience | PM150413 | MEM (without L-glutamine) | 500mL |
Elabscience | PM150421 | MEMα | 500mL |
Peralatan yang digunakan dalam proses freezing sel, yaitu:
Adapun bahan yang digunakan dalam proses freezing sel yaitu
Metode yang dilakukan dalam proses freezing sel yaitu
Medium yang digunakan untuk kultur dengan freezing merupakan medium yang berbeda. Brand Elabscience memberikan kemudahan untuk periset kultur sel dengan menyediakan freezing medium yaitu Elabscience Cat. PB180438 sel Culture Medium, Liquid Freezing Medium (Serum-free & animal origin-free). Adapun produk freezing medium yang dapat kami suplai antara lain:
Brand | Catalog | Deskripsi | Size |
Elabscience | PB180436 | General Freezing Medium | 10mL×5 |
Elabscience | PB180438 | Freezing Medium (Serum-free & animal origin-free) | 100mL |
3. Menghitung Jumlah Sel
Peralatan yang digunakan dalam proses menghitung sel, yaitu:
Adapun bahan yang digunakan dalam proses menghitung sel, yaitu:
Metode yang dilakukan dalam proses menghitung sel yaitu:
3. Inokulasi Sel, Passage Sel, dan CPE
a. Inokulasi sel
Peralatan yang digunakan dalam proses inokulasi, yaitu:
Adapun bahan yang digunakan dalam proses inokulasi, yaitu:
Metode yang dilakukan dalam proses inokulasi yaitu:
b. Passage sel
Peralatan yang digunakan dalam proses passage sel, yaitu:
Adapun bahan yang digunakan dalam proses inokulasi, yaitu:
Metode yang dilakukan dalam proses inokulasi yaitu:
Tabel 1: Skema passage kultur sel.
Tripsin dalam kultur sel mamalia adherent berfungsi untuk bahan pendispersi sel yang menempel pada flask atau cawan kultur. Brand Elabscience menyediakan berbagai produk Trypsine yang dapat disesuaikan dengan riset dan kebutuhan. Berikut produk trypsin yang dapat kami suplai:
Brand | Catalog | Deskripsi | Size |
Elabscience | PB180218 | 0.05% Trypsin Solution (dissolved in PBS) | 100mL |
Elabscience | PB180219 | 0.05% Trypsin Solution (with EDTA, dissolved in PBS) | 100mL |
Elabscience | PB180220 | 0.05% Trypsin Solution (dissolved in D-Hank’s) | 100mL |
Elabscience | PB180221 | 0.05% Trypsin Solution (with EDTA, dissolved in D-Hank’s) | 100mL |
Elabscience | PB180222 | 0.05% Trypsin Solution (with EDTA, phenol red, dissolved in D-Hank’s) | 100mL |
Elabscience | PB180224 | 0.25% Trypsin Solution (with phenol red, dissolved in D-Hank’s) | 100mL |
Elabscience | PB180225 | 0.25% Trypsin Solution | 500mL |
Elabscience | PB180226 | 0.25% Trypsin Solution (with EDTA, phenol red, dissolved in D-Hank’s) | 500mL |
Elabscience | PB180227 | 0.25% Trypsin Solution (with EDTA, dissolved in D-Hank’s) | 100mL |
Elabscience | PB180228 | 0.25% Trypsin Solution (dissolved in PBS) | 100mL |
Elabscience | PB180229 | 0.25% Trypsin Solution (with EDTA, phenol red, dissolved in PBS) | 100mL |
c. CPE
Efek sitopatik (cytopathic effect/CPE) merupakan kerusakan sel oleh virus berupa: degenerasi, nekrosis, sinsitium dan adanya sel raksasa. CPE dapat digunakan untuk mengetahui perkembangan virus dalam kultur sel. Pada workshop kali ini sel diinfeksikan dengan dengue virus.